Dukung Kami PKN4ALL Dengan Donasi di https://saweria.co/jokosan | Scan Barcode Di Samping | Kami PKN4ALL Besar Karena Dukungan Anda Semua. Terima Kasih!

Peta Materi PPKn SMA/MA/SMK/MAK Kurikulum 2013

Kelas X
Kelas XI
Kelas XII
1.  Nilai-Nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara.
2.  Ketentuan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 yang mengatur tentang wilayah negara, warga negara dan penduduk, agama dan kepercayaan, serta pertahanan dan keamanan  
3.  Kewenangan lembaga-lembaga Negara menurut Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
4.  Hubungan struktural dan fungsional pemerintahan pusat dan daerah menurut Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
5.  Faktor-faktor pembentuk integrasi nasional dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika 
6.  Indikator ancaman terhadap negara dan upaya penyelesaiannya di bidang ideologi, politik, social, ekonomi, budaya, pertahanan, dan keamanan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika 
7.  Arti pentingnya Wawasan Nusantara dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia
1.  Kasus-kasus pelanggaran hak asasi manusia dalam perspektif  Pancasila.
2.  Sistem dan dinamika demokrasi Pancasila sesuai dengan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
3.  Sistem hukum dan peradilan di Indonesia sesuai dengan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
4.  Dinamika peran Indonesia dalam perdamaian dunia sesuai Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
5.  Kasus-kasus ancaman terhadap Ideologi, politik, sosial, ekonomi, budaya, pertahanan, dan keamanan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
6.  Faktor pedorong dan   penghambat persatuan dan kesatuan bangsa dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia
1.  Kasus-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara
2.  Pelindungan dan penegakan hukum dalam masyarakat untuk menjamin keadilan dan kedamaian
3.  Pengaruh  positif dan negatif  kemajuan IPTEKterhadap negara dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
4.  Dinamika persatuan dan kesatuan bangsa sebagai upaya   menjaga dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia


Kompetensi Setelah mempelajari PPKn SMA/SMK/MA

Kompetensi yang harus dicapai peserta didik setelah mempelajari Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di Sekolah Menengah Atas / Sekolah Menengah Kejuruan / Madrasah Aliyah / Madrasah Aliyah Kejuruan sebagai berikut:

No
Ruang Lingkup
Kompetensi yang harus dicapai
1
Pancasila
Menghayati, menghargai, menganalisis dan menyaji nilai-nilai Pancasila terkait dengan kasus-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
2
Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945
Mensyukuri, mendukung, memprediksi dan menalar hasil evaluasi praksis  (kehidupan  nyata) pelindungan dan penegakan hukum dalam masyarakat untuk menjamin keadilan dan kedamaian
3
Bhinneka Tunggal Ika
Menghayati, membedakan, mengkontraskan dan menyaji hasil evaluasi  pengaruh  positif dan negatif  kemajuan IPTEK terhadap negara dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
4
Negara Kesatuan Republik Indonesia
Mengembangkan, mempertahankan, mengevaluasi dan mendemonstrasikan dinamika persatuan dan kesatuan bangsa sebagai upaya   menjaga dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia


Sejarah Hukum Internasional

Sejarah Hukum Internasional
Hukum internasional modern lahir bersamaan dengan lahirnya masyarakat internasional yang berdasarkan atas negara-negara nasional. 

Negara-negara nasional modern lahir pada saat ditandatanganinya perjanjian perdamaian Westphalia. Perjanjian ini menandai berakhirnya Perang Tiga Puluh Tahun di Eropa.
 
Dalam praktiknya, hukum internasional memiliki arti secara luas. Pengertian hukum internasional mencakup hukum yang mengatur hubungan antarbangsa. Berdasarkan pengertian ini, maka hukum internasional sudah ada sejak masa sebelum Masehi. 

Hal tersebut dapat diketahui dari lingkungan kebudayaan India kuno. Dalam kebudayaan tersebut telah terdapat kaidah-kaidah dan lembaga-lembaga hukum yang mengatur hubungan antarkasta, suku-suku bangsa, dan raja-raja.

a. Masa sebelum Masehi
Perkembangan hukum internasional pada masa abad sebelum Masehi dapat ditemukan dalam kebudayaan berbagai bangsa. Di antara bangsa-bangsa tersebut adalah India, Yahudi, Yunani, dan Romawi. Keempat bangsa dengan peradaban besar tersebut meninggalkan konsep-konsep hukum yang berguna dalam mengembangkan hukum internasional.


       1) Bangsa India


Pada abad VI SM, kerajaan-kerajaan di India sudah mengadakan hubungan satu sama lain yang diatur oleh adat kebiasaan, yang dinamakan Dasa Dharma. Berlakunya hukum di India pada masa sebelum Masehi tertulis dalam Arta Satra Gautamasutra. Kitab ini ditulis oleh Canakya atau Kautilya. Arta Satra Gautamastra memuat tentang hukum kerajaan dan hukum keluarga, serta hukum kasta. 


Selanjutnya pada abad V SM muncul undang-undang Manupada. Undang-undang ini memuat tentang hukum kerajaan. Dari kenyataan-kenyataan ini dapat diketahui bahwa pada waktu itu sudah ada hukum internasional yang mengatur hubungan antara raja-raja. Meskipun demikian, hukum yang berlaku pada masa sebelum Masehi belum dapat disamakan persis dengan hukum internasional pada saat ini.

Hukum bangsa-bangsa pada zaman India kuno sudah mengenal ketentuan-ketentuan yang mengatur kedudukan dan hak-hak istimewa diplomat atau utusan raja(duta). Demikian juga diatur tentang perjanjian (treaties), hak-hak dan kewajiban raja. Hukum perang waktu itu juga sudah ada dan jelas pengaturannnya.

      2) Bangsa Yahudi


Kitab yang dianggap sebagai sumber hukum bagi bangsa Yahudi Kuno adalah Kitab Perjanjian Lama. Melalui kitab tersebut, bangsa Yahudi mengenal ketentuan mengenai perjanjian, diperlakukan terhadap orang asing, dan cara melakukan perang. Dalam hukum perang, masih dibedakan perlakuan terhadap mereka yang dianggap musuh bebuyutan, sehingga diperbolehkan diadakan penyimpangan ketentuan perang.


     3) Bangsa Yunani
Lingkungan kebudayaan Yunani terdiri dari negara-negara kecil. Menurut hukum negara kota, penduduk digolongkan dalam 2 golongan yaitu orang Yunani dan orang luar yang dianggap sebagai orang biadab (barbar). Masyarakat Yunani sudah mengenal ketentuan mengenai perwasitan (arbitration) dan diplomasi yang tinggi tingkat perkembangannya.


Sumbangan yang berharga untuk hukum internasional waktu itu ialah konsep hukum alam yaitu hukum yang berlaku secara mutlak di manapun juga dan yang berasal dari rasion atau akal manusia. Konsep ini mulai dikenal pada abad III SM.

      4) Bangsa Romawi


Hukum Internasional sebagai hukum yang mengatur hubungan antara kerajaan-kerajaan tidak mengalami perkembangan yang pesat pada zaman Romawi. Karena masyarakat dunia merupakan satu imperium yaitu Imperium Roma. 


Imperium ini menguasai seluruh wilayah dalam lingkungan kebudayaan Romawi. Dengan demikian, tidak ada tempat bagi kerajaankerajaan yang terpisah dan dengan sendirinya tidak ada pula tempat bagi hukum bangsabangsa yang mengatur hubungan antara kerajaan-kerajaan.

Hukum Romawi telah menyumbangkan banyak sekali asas atau konsep yang kemudian diterima dalam hukum internasional. Konsep hukum bangsa Romawi antara lain occupatio servitut, bona fi des, serta asas pacta sunt servanda. 

Orang-orang Romawi Kuno mengenal dua jenis hukum, yaitu Ius Ceville dan Ius Gentium. Ius Ceville adalah hukum nasional yang berlaku bagi masyarakat Romawi, di manapun mereka berada. Ius Gentium adalah hukum yang diterapkan bagi orang asing, yang bukan berkebangsaan Romawi.
 
b. Abad pertengahan

Selama abad pertengahan dunia Barat dikuasai oleh satu sistem feodal yang berpuncak pada kaisar. Adapun kehidupan gereja berpuncak pada Paus sebagai Kepala Gereja Katolik Roma. Masyarakat Eropa waktu itu merupakan satu masyarakat Kristen yang terdiri dari beberapa negara yang berdaulat dan Takhta Suci, kemudian sebagai pewaris kebudayaan Romawi dan Yunani.
 
Di samping masyarakat Eropa Barat, pada waktu itu terdapat 2 masyarakat besar lain yang termasuk lingkungan kebudayaan yang berlainan yaitu Kekaisaran Byzantium dan Kekaisaran Islam. 

Kekaisaran Byzantium mempraktikan diplomasi untuk mempertahankan supremasinya. Oleh karenanya, praktik diplomasi sebagai sumbangan yang terpenting dalam perkembangan hukum internasional. Adapun Kekaisaran Islam memberikan sumbangan penting dalam bidang hukum perang.

c. Perjanjian Westphalia 1648


Perjanjian Westphalia dianggap sebagai peristiwa penting dalam sejarah hukum internasional modern. Perjanjian ini bahkan dianggap sebagai suatu peristiwa hukum internasional modern yang didasarkan atas negara-negara nasional, karena:
  1. Selain mengakhiri perang 30 tahun, Perjanjian Westphalia telah meneguhkan perubahan dalam peta bumi politik yang telah terjadi karena perang di Eropa.
  2. Perjanjian perdamaian mengakhiri untuk selama-lamanya usaha Kaisar Romawi yang suci.
  3. Hubungan antara negara-negara dilepaskan dari persoalan hubungan kegerejaan dan didasarkan atas kepentingan nasional negara masing-masing.
  4. Kemerdekaan Belanda, Swiss, dan negara-negara kecil di Jerman diakui dalam Perjanjian Westphalia.
Perjanjian Westphalia meletakkan dasar bagi susunan masyarakat internasional yang baru. Bentuk masyarakat didasarkan atas negara-negara nasional, tidak lagi didasarkan atas kerajaan-kerajaan. Bersamaan dengan bentuk baru tersebut, juga terjadi perubahan mengenai hakikat negara dan pemerintahan. Praktik kenegaraan dan pemerintahan dilaksanakan dengan melakukan pemisahan antara kekuasaan negara dan pemerintahan dengan pengaruh gereja.
 
Dasar-dasar yang diletakkan dalam Perjanjian Westphalia diperkuat dengan Perjanjian Utrech. Berdasarkan Perjanjian Utrech, semua aktivitas politik internasional dilaksanakan berdasarkan asas keseimbangan kekuatan.

Rangkuman Pembelajaran Materi Tentang Bhineka Tunggal Ika SMP kelas VII

Rangkuman Pembelajaran Materi Tentang Bhineka Tunggal Ika SMP kelas VII

         Dalam pembelajaran yang terdapat di semester ke dua ini mengenai materi tentang Bhineka Tunggal Ika dalam BAB IV yang terdapat dalam Buku Paket Kurikulum 2013 menjelelaskan pengertian BHINEKA TUNGGAL IKA dan menjelaskan tentang Budaya-budaya serta Agama yang ada di Indonesia, hal ini akan menambah wawasan kepada peserta didik tentang keberagaman dilingkungan tempat tinggal mereka ataupun dalam ruang lingkup sekolah bahkan sebagai warga negara sehingga akan lebih menumbuhkan rasa toleransi terhadap masyarakt yang berbeda. Berikut Rangkumannnya.....

       Bhineka Tunggal Ika adalah motto atau semboyan Indonesia. Frasa itu berasal dari bahasa Jawa Kuno dan seringkali diterjemahkan dengan kalimat "Berbeda-beda tetapi tetap satu". Kalimat itu merupakan kutipan dari sebuah kakawihan Jawa Kuno Yaitu kakawin Sutasoma, karangan Mpu Tantular semasa kerajaan Majapahit sekitar abad-ke 14. Kakawin itu istimewa karena mengajarkan toleransi antara umat Hindu Siwa dengan umat Buddha.

A. Budaya Indonesia
     Budaya Indonesia dapat didefinisikan sebagai seluruh kebudayaan nasional. Kebudayaan lokal. maupun kebudayaan asal asing yang telah ada sebelum bentuknya nasional Indonesia Pada tahun 1945. Kebudayaan Nasional yang sudah diakui sebagai identitas nasional oleh pemerintah . Seluruh kebudayaan daerah yang beragam suku-suku di Indonesia merupakan bagian kekayaan budaya yang ada dinegara kita.

Berikut keberagaman Budaya yang ada di Indonesia:

1. Kebudayaan TiongHoa
    Budaya tionghoa masuk dan mempengaruhi kebudayaan Indonesia karena interaksi perdagangan yang intensif  antara pedagang-pedagang dan juga ada yang menetap dan menikahi penduduk lokal dan menghasilkan perpaduan kebudayaan Tiong hoa sehingga sampai saat ini menjadi kebudayaan yang unik menjadi salah satu akar dari kebudayaan Jawa dan Betawi.

2. Kebudayaan Arab
    Kebudayaan Arab masuk bersama dengan penyebaran agama Islam oleh Pedagang-pedagang Arab yang singgah di Indonesia dalam perjalanan menuju tiongkok.

B. Keberagaman Agama
     Di Indonesia terdapat keberagaman agama yang sudah di kenal dan ditetapkan oleh pemerintah agar anatara umat beragama mendapatkan peran dalam beribadat, dan saling menghargai. Berikut Enam Daftar Kepribadian Agama yang ada di Indonesia:

1. Agama Islam
    Pemimpin Umat         : Kiai
    Kitab Suci                 : Al-Quran
    Tempat Ibadat           : Mesjid
    Hari Libur Nasional  : Idul Fitri, Idul Adha, Tahun Baru hijriah, Maulid Nabi Muhamad SAW, Isro dan
    Miraj.
    Hari Agama Nasional : Nuzulul Quran
    Pelaksanaan Ibadah   : 5 Kali sehari dari seminggu.

2. Agama Kristen 
    Pemimpin Umat         : Pendeta
    Kitab Suci                 : Alkitab
    Tempat Ibadah          : Gereja
     Hari Libur Nasional  : Wafatnya yesus kristus, Kebangkitan Yesus Kristus, Kenaikan yesus kristus, dan
     Natal

3. Agama Katolik
   Pemimpin Umat          :  Pastor
   Kitab Suci                  : Alkitab
   Tempat Ibadah           : Gereja
    Hari Libur Nasional   : Wafatnya yesus kristus, Kebangkitan Yesus Kristus, Kenaikan yesus kristus, dan
    Natal

4. Agama Hindu        
   Pemimpin Umat           : Sulinggih, Pedanda, Pandita
   Kitab Suci                   : Weda
   Tempat Ibadah            : Pura
   Hari Libur Nasional    : Nyepi

5. Agama Buddha
    Pemimpin Umat          : Biksu
    Kitab Suci                  : Tripitaka
    Tempat Ibadah            : Vihara
     Hari Libur Nasional    : Galungan, Kuningan, Sarawati, Siwaratri, 

6. Agama Konghucu
    Pemimpin Umat           : Xueshi
    Kitab Suci                   : Sishu Wujing
    Tempat Ibadah            : Klenteng
    Hari Libur Nasional     : Tahun baru, dan Imlek

Itulah beberapa Rangkuman Pembelajaran Mengenai Bhineka Tunggal Ika atau lebih jelasnya tentang keberagaman. Semoga bermanfaat dan terima kasih.

    Tokoh Hukum Internasional

    Tokoh Hukum Internasional
    Terdapat beberapa tokoh yang dianggap sebagai peletak dasar teori hukum internasional. Para tokoh tersebut di antaranya:

    a. Hugo Grotius
    Hugo Grotius mendasarkan sistem hukum internasional kepada hukum alam. Hukum alam yang diilhami oleh akal manusia. Hukum alam telah dilepaskan dari pengaruh keagamaan dan kegerejaan. Hukum alam banyak didasarkan atas praktik negara dan perjanjian negara sebagai sumber hukum internasional. Atas perannya dalam mengembangkan teori hukum internasional, Hugo Grotius disebut sebagai Bapak Hukum Internasional.

    b. Fransisco Vittoria
    Fransisco Vittoria adalah seorang biarawan Dominikan berkebangsaan Spanyol. Pada abad XIV, ia menulis buku Relectio de Indis. Buku ini menjelaskan hubungan antara Spanyol dan Portugis dengan suku bangsa Indian di Amerika Serikat. Menurut Fransisco Vittoria, negara dalam tingkah lakunya tidak bisa bertindak sekehendak hatinya. Ia menyebutkan hukum bangsabangsa dengan sebutan ius intergentes.

    c. Fransisco Suarez
    Fransisco Suarez menulis De legibius ae Deo legislatore (On laws and God as legislator). Dalam tulisannya ia mengemukakan adanya suatu hukum atau kaidah objektif yang harus dituruti oleh negara-negara dalam hubungan antara mereka.

    d. Balthazer Ayala dan Alberico Gentilis
    Menurut Balthazer Ayala dan Alberico Gentilis, hubungan antarbangsa harus didasarkan pada falsafah keagamaan dan tidak ada pemisahan antara hukum, etika, dan teologi.

    Konsep Dasar Penilaian Kelas Terbaru 2017 Ala Guru PKn

    Berikut adalah artikel berupa konsep dasar terutama dalam pengelolaan penilaian peserta didik yang mana hal ini berkaitan dengan ketuntasan peserta didik dalam beljar. Berikut artikelnya;

    KONSEP DASAR PENILAIAN KELAS
    A. Pengertian Penilaian Kelas 
         Penilaian kelas merupakan suatu kegiatan guru yang berkaiatan dengan pengambilan keputusan tentang pencapaian kompetensi atau hasil belajar peserta didik yang mengikuti proses pembelajaran. Untuk itu, diperlukan data sebagai informasi yang diandalakan sebagai dasar pengambilan keputusan. Data yang diperoleh guru selama pembelajaran berlangsung dijaring dan dikumpulkan melalui prosedur  dan alat penilaian yang sesuai dengan kompetensi atau indikator yang akan dinilai. Dari proses imi, diperoleh potret/profil kemampuan peserta didik dalan mencapai sejumlah standar kompetensi dan kompetensi dasar yang dirumuskan dalam kurikululum 2013 yang sekarang ditetapkan.

           Penilaian kelas merupakan suatu proses yang dilakukan melalui langkah-langkah perencanaan, penyususnan alat penilaian, pengumpulan informasi melalui sejumlah bukti yang menunjukan pencapaian hasil belajar peserta didik, pengolahan, dan penggunaan informasi tentang hasil belajar peserta didik. Penilaian kelas dilaksanakan melalui berbagai teknik/cara, seperti penilaian untuk kerja (Performance), penilaian sikap, penilaian tertulis (paper an pancil (test), penilaian produk, penilaian  melalui kumpulan hasil kerja /karya peserta didik (portofolio), dan penilaian iri.

    B. Manfaat Penilaian Kelas
         Manfaat penilaian kelas adalah untuk mengetahui tingkat pencapaian kompetensi selama dan setelah proses pembelajaran berlangsung, memberikan umpan balik bagi peserta didik agar mengetahui kekuatan dan kelemahan dalam proses pembelajaran.

    C. Fungsi Penilaian Kelas
         Penilaian Kelas memiliki fungsi sebagai berikut:
    1. Menggambarkan sejauhmana seorang peserta didik telah menguasai suatu kompetensi.
    2. Mengevaluasi hasil belajar peserta didik dalam rangka membantu peserta didik memahami dirinya, membuat keputusan tentang langkah berikutnya, baik untuk pemilihan program, pengembangan kepribadian maupun untuk penjurusan (sebagai bimbingan).
    3. Menemukan kesulitan belajar dan kemungkinan prestasi yang bisa dikembangkan peserta didik dan sebagai alat diagnosis yang membantu guru menentukan apakah seseorang perlu mengikuti remedial dan pengayaan.
    4. menemukan kelemahan dan kekurangan proses pembelajaran yang sedang berlangsung guna perbaikan proses pembelajaran berikutnya.
      D. Prinsif-prinsif Penilaian Kelas
    1. Menyeluruh artinyamencakup seluruh domain yang tertuang pada setiap kompetensi dasar. Penilaian harus menggunakan beragam cara dan alat sesuai dengan kompetensi yang akan dinilai.
    2. Berkesinambungan penilaian dilakukan secara terencana, bertahap, dan terus menerus untuk memperoleh gambaran pencapaian kompetensi peserta didik dalam kurun waktu tertentu.
    3. Objektif penilaian harus dilakukan secara adil harus terencana dalam menerangkan kriteria

    Aplikasi Penilaian Pegangan Guru Semester Genap PKn SMP

    Aplikasi Penilaian Pegangan Guru Semester Genap PKn SMP

    Untuk membantu dalam memberikan penilaian khususnya untuk mempersiapkan administrasi bukti fisik hasil Kegiatan Belajar Mengajar Berikut  Aplikasinya semoga bermanfaat. mohon maaf apabila ada kekurangan dan terima kasih   DOWNLOAD DISINI
    https://drive.google.com/open?id=0Bz1bKi7W6-mRR2N1bTdGcUd0dDA


    {RPP} PKn Kelas VII Kurikulum 2013 Terbaru Revisi 2016

    {RPP} PKn kelas VII kurikulum 2013 terbaru revisi 2016

         Rencana Pelaksanaan Pembelajaran adalah langkah awal seorang guru dalam mempersiapkan Perangkat sebelum Kegiatan belajar dillaksanakan. Hal ini agar lebih matang dalam memberikan semua materi, tugas, dan perangkat lainnya agar terproses dan terencana dengan baik sesuai dengan anjuran yang diberlakukan oleh pemerintah apalagi perangakat yang digunakan sekarang adalah RPP 2013 dan direvisi menjadi RPP 2016. 

         Berikut Perangkat pembelajaran Khususnya kelas VII untuk membantu anda dalam mempersiapkan kegiatan mengajar. Slahkan Kunjungi DOWNLOAD  DISINI {RPP} PKn Kelas VII Kurikulum 2013 Terbaru Revisi 2016.

    Pengertian Dan Contoh Hakikat Pendidikan Budi Pekerti Terhadap Peserta Didik

    Hakikat Pendidikan Budi pekerti Terhadap Peserta Didik adalah hal yang terpenting untuk dimiliki oleh setiap manusia khusnya peserta didik dikarenakan agar lebih terkontrol dalam melakukan pergaulan dilingkungan masayarakat maupin lingkungan sekolah sehingga dapat menjaga tata cara berprilaku dan melakukan komunikasi dengan keadaan lingkungannya dapat terjaga. Berikut artikel mengenai Hakikat Pendidikan Budi Pekerti Terhadap Peserta didik.

    PENGERTIAN BUDI PEKERTI

    Budi Pekerti adalah perilaku manusia yang tidak bisa dihilangkan dan akan selalu melekat dalam dirinya. Sehingga, dengan perilaku tersebut manusia dapat menyesuaikan cara bergaul dan berperilaku terhadap keadaan yang di tempatinya.

    Budi Pekerti merupakan sifat ketertiban (tata) didalam hidup manusia (lahir maupun batin), sehingga hidup manusia terlihat berbeda dengan mahluk yang lainnya. Dengan memiliki Budi pekerti akan menumbuhkan pola pikir yang baik, perasaan atau kehendaknya dalam berprilaku sehingga akan lebih menghargai orang lain.

    Contoh sikap budi pekerti yang sangat berpengaruh  diantaranya:
     1.  Lingkungan Keluarga 
          Sangat berpengaruh terhadap sikap Budi Pekerti Peserta didik karena tanggung jawab untuk memelihara, merawat, melindungi, dan mendidik anakpertama kali diberikan oleh orang tua dari segi sikap dan cara menghargai orang lain orang tualah yang memberikan contoh sehingga anak akan lebih mudah mengikuti apa yang arahkan oleh orang tuannya kepada anaknaya sehingga dapat terhindar dari hal-hal yang yang negatif.

    2. Lingkungan Sekolah
        Disekolah adalah salah satu pendidikan lanjutan dari orang tuannya karena disekolahlah tugas Guru yang memberikan pendidikan dan pembelajaran baik dari segi sikap dan berprilaku dan ilmu yang nantinya bermanfaat untuk peserta didik sehingga dapat menjadi manusia yang berguna bagi nusa dan bangsanya.

    3. Lingkungan  Masyarakat
        Dalam lingkungan masyarakat pengaruh besar terhadap prilaku manusia yang mana banyak berbagai lingkungan yang Positif dan Negatif yang akan membawa kearah mana perilaku manusia yang akan ditujukan. Akan tetapi apabila diawalnya memiliki dasar terutama keluraga yang selalu memberikan pondasi yang baik terhadap anaknya maka sikap anak akan lebih memilih hal yang telah diajarakan oleh orang tuannya sehinnga si anak dapat memilih mana hal yang harus di lakukan dan mana yang tidak sehingga akan lebih leluasa dalam dalam bergaul dan funsi budi pekerti inilah yang akan dibawa oleh anak dari hasil awal yang diberikan oleh Keluaraga, Sekolah dan akan diaplikasikan dalam lingkungan masyarakat. 

    A. Hakikat Pendidikan Budi pekerti
         Menurut KI Hadjar Dewantara sering disebut dengan adab atau watak. Mengapa dengan adab atau watak. Adab/Budi pekerti, ini menjelaskan tentang bagaimana cara bertingkah laku dan cara berpikir yang baik. Sedangkan watak diartikan sebagai bulatnya jiwa manusia, apabila digabungkan dari keduannya adab dan watak menjadi arti seperangkat cara pikir manusia yang bagaimana berpikir yang baik sehingga menumbuhkan jiwa yang baik dan memiliki karakter didalam dirinya untuk menjadikan bahwa dirinya manusia yang memiliki sika budi pekerti terhadap orang lain. Hal ini diungkap oleh Ki Hadjar Dewantara, 2009:8
          " Budi pekerti merupakan sifat ketertiban (tata) di dalam hidup manusia (Lahir dan batin), sehingga hidup manusia itu terlihat berbeda dengan mahluk-mahluk yang lain. Budi pekerti, watak, atau karakter merupakan hadil dari bersatunya gerak pikiran, perasaan dan kehendak atau kemauan sehingga menimbulkan tenaga. 

                Jadi dengan adanya budi pekerti, setiap manusia berdiri sebagai manusia dengan dasar-dasar dari jiwa manusia, sehingga dasar-dasar yang jahat akan dapat dirubah menjadi karakter yang baik.

    B. Sistem Pendidikan Budi Pekerti
         Pendidikan adalah dasar yang paling terpenting untuk mengembangkan kemampuannya baik dari segi ilmu pengetahuan maupun tingkah laku. hal ini sebagai jembatan seseorang untuk memberikan kemampuan dan mencapai tujuannya. Dalam pendidikan merubah karakter seseorang menjadi karakter yang bisa di bawa saak nantinya mengembangkan kemampuannya dan mengembangkan nilai-nilai dapat dibawa dan diterima oleh masyarakat. Terdapat tiga komponen dalam membentuk karakter yang baik diantaranya:
    1. Moiral Knowing, terdapat enam hal yang menjadi tujuan dari diajarkannya moral knowing yaitu: kesadaran moral  (arawenes) mengetahui nilai moral, persepektiv taking, pennalaran moral, mm,buat keputusan, pengetahuan diri. 
    2. Moral Feeling, adalah aspek dari emosi yang harus dirasakan oleh seseorang untuk menjadi manusia berkarakter yaitu: empati (empathy), cinta kebaikan (loving the good), kontrol diri (self control), dan kerendahan hati (humality).
    3. Moral Action,adalah perbuatan atau tindakan untuk memahami apa yang mendorong seseorang untuk berbuat baik (act morally) maka harus dilihat tiga aspek lain dari karakter yaitu kompetensi (competence), keinginan (will), dan kebiasaan (habit).  
    Terimakasih atas perhatiannya dan mohon maaf apabila masih ada kekurangan dalam artikel ini semoga bermanfaat.











    Rangkuman Materi Kelas 9 tentang Globalisasi

    Perkembangan pesat diera Zaman yang modern ini mengakibatkan banyaknya perubahan yang sangat pesat baik perkembangan khususnya di Negara Indonesia maupun  di seluruh pelosok negara yang ada didunia. Hal ini lebih menekankan kepada masyarakat khususnya masyarakat Indonesia ataupun kalangan terpelajar harus lebih menambah segala wawasan dan keahlian yang dimiliki sehingga dapat menyesuaikan dengan keadaan pada saat ini.

    A. PENGERTIAN GLOBALISAI
         Zaman sekarang ini, orang sering menyebutnnya dengan era Globalisasi atau Zaman Globalisasi. Istilah Globalisasi berkaitan dengan kata "Globe" atau bola dunia dalam bentuk kecil. Sementara menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Globalisasi adalah proses masuknya keruang lingkup dunia. Istilah Globalisasi telah menjadi konsep yang sering digunakan untuk menggambarkan dunia pada masa kini. istilah tren Globalisasi sudah sering didengar di masyarakat Globalisasi artinya mendunia. Dewasa ini dunia berubah dengan sangat cepat dan menyebabkan pengaruh yang sangat kmpleks disegala bidang. Perubahan-perubahan yang sangat cepat inilah yang disebut Globalisasi.

    B. CIRI-CIRI GLOBALISASI
          Berikut ni beberapa ciri yang menandakan semakin berkembangnya fenomena globalisasi di Dunia:
    1. Hilir mudiknya kapal-kapal pengangkut barang antarnegara menunjukan keterkaitan anatar manusia di seluruh Dunia.
    2. Perubahan dalam konsep ruang dan waktu.Perkembangan barang-barang seperti telepon genggam, televisi satelit, dan internet menunjukan bahwa komunikasi Global terjadi demikian cepatnya.Sementara itu melalui pergerakan masa semacam turisme memungkinkan kita merasakan banyak hal dari budaya yang berbeda.
    3. Pasar dan produksi dinegara-negara yang berbeda menjadi saling bergantung sebagai akibat dari pertumbuhan perdaganagan Internasional, peningkatan pengaruh perusahaan multinasional, dan dominasi organisasi semacam Eorld Trade Organization (WTO). Dan juga banyaknya pengaruh mengenai beragam budaya yang dapat merubah dari segi tingkah laku atau dalam bidang Fasion
    C. TEORI GLOBALISASI
         Cochrane dan pain menegaskan bahwa dalam kaitannya dengan Globalisasi, terdapat tiga posisi teoritis yang dapat dilihat, yaitu:
    1. Para Globalisasi percaya bahwa Globalisasi adalah sebuah kenyataan yang memiliki konsekuensi nyata terhadap bagaimana orang dan lembaga diseluruh dunia berjalan. Mereka percaya bahwa negara-negara dan lokal akan hilang diterpa kebudayaan dan ekonomi Global yang homogen.
    2. Para Globalisasi positif  dan optimis menanggapi dengan baik perkembangan semacam itu dunia yang toleran dan bertanggung jawab.
    3. Para Globalis pesimis berpendapat bahwa Globalisasi adalah sebuah fenomena negatif karena hal tersebut sebenarnya adalah bentuk penjajahan barat (terutama Amerika Serikat) yang memaksa  sejumlah bentuk budaya dan konsumsi yang homogen dan terlihat sebagai sesuatu yang benar dipermukaan. Beberapa dari mereka kemudian membentuk  kelompok untuk menentang Globalisasi  (Anti Globalisasi).
    Itulah Beberapa Penjelasan mengenai Cara Belajar Globalisasi  PKn Kelas IX Mohon maaf apabila banyak kekurangan dalam penulisannya. Semoga bermanfaat dan Terima Kasih....
        

    [DOWNLOAD] Silabus PKn Kelas VIII Semster 2

    [DOWNLOAD] Silabus PKn Kelas VIII Semster 2

    Untuk mempermudahkan perangkat pembelajarn kami sediakan Silabus yang bisa membantu pekerjaan anda disekolah apalagi di semester ke 2 ini maka semua guru wajib membuat silabus yang sesuai dengan silabus yang sekarang kita gunakan. Dalam silabus ini anda dapat mengedit apabila ada yang tidak sesuai dengan keinginan anda.



    Berikut adalah silabus yang dapat anda kunjungi apabila diperlukan silahkan KLIK Disini

    DOWNLOAD SOAL DAN KUNCI JAWABAN LATIHAN UKK PKn SMP KELAS 8 TERBARU

    DOWNLOAD SOAL DAN KUNCI JAWABAN LATIHAN UKK PKn SMP KELAS 8 TERBARU

    Berikut adalah soal-soal latihan untuk persiapan UKK (ULANGAN KENAIKAN KELAS) dimana soal yang disediakan dalam artikel ini berupa Pilihan Ganda dan Uraian sehingga mudah dipelajari. Dan ada juga kunci jawabannya agar dalam cara memeriksa soal Pilihan Ganda dan Uraian ini lebih cepat dalam penilaian nantinya. 


    Berikut soal-soal untuk latihan UKK apabila dibutuhkan maka kunjungi dan DOWNLOAD DISINI semoga bermanfaat.

    Aplikasi Daftar Nilai PKn SMP lengkap (Download OPS EXEL)

    Aplikasi Daftar Nilai PKn SMP Model (Download OPS EXEL) adalah aplikasi yang mampu memberikan kemudahan untuk dapat digunakan saat memberikan penilaian saat pelaksananan UH, UTS, UAS, dan USBN serta langsung memberikan nilai siswa, penilaian raport, dan analisis serta analisis Proses soal pada setiap soal PG atau Uraian sehingga lebih cepat dalam tugas pemeriksaan soal tanpa adanya kehawatiran adanya kesalahan dalam pemeriksaan soal.

    Berikut Aplikasi Daftar nilai PKn SMP (Download OPS EXEL):

    [ppt] Materi Keragaman Suku Bangsa & Budaya Indonesia

    Keragaman Suku Bangsa & Budaya Indonesia merupakan anugerah Tuhan yang menjadi karakter (ciri khas) negara Indonesia mulai dari adat istiadat dan tradisi yang ada di negara Indonesia pada khususnya. Keberagaman itu dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor penyebabnya yaitu kondisi geografis, alam, dan faktor sarana komunikasi dan transportasi.

    Kali ini Guru PKn SMP akan membagikan materi keragaman suku bangsa & budaya di Indonesia dalam bentuk powerpoint (.ppt). Sub materi yang terkandung di dalamnya meliputi:
    1. Pengertian/Definisi keberagaman suku bangsa & budaya atau kebudayaan Indonesia;
    2. Keberagaman Budaya;
    3. Faktor penyebab keragaman; dan
    4. Pengaruh positif dan negatif dari keberagaman.

    Selengkapnya, powerpoint (ppt) materi tersebut dapat dilihat di bawah.


    Demikian Materi yang dapat diberikan. Apabila diperlukan, silahkan download di bawah.

    CARA BELAJAR GLOBALISASI PKn KELAS IX

    5 Cara Berkomunikas Efektif Pembelajaran PKn

    Berbicara di depan Umum merupakan salah satu seni berkomunikasi. Ada Lima cara penting dalam berkomunikasi yang harus kita perhatikan apalagi dikalangan Pelajar terutama Siswa/Siswi SMP. Kelima unsur tersebut adalah:
    1. Pengiriman Pesan
    2. Pesan yang dikirimkan
    3. Bagaimana pesan tersebut dikirimkan (medium)
    4. Penerimaan pesan
    5. Umpan Balik

         Kelima unsur tersebut harus menjadi pedoman saat kita akan berbicara didepan umum. Kita sebagai pengirim pesan harus mampu menyampaikan pesan dengan baik. Hal itu berarti berarti harus mengetahui dan menguasai aspek bahan pesan, pendengar, hingga bagaimana sikap kita dalam menyampaikan pesan dan menerima umpan balik dari orang lain.
        
         Komunikasi yang baik berarti dapat merengkuh atau meraih semua unsur tersebut. Kita hendaknya berkeyakinan bahwa komunikasi itu pada dasarnya adalah upaya bagaimana kita meraih perhatian,cinta kasih, minat, kepedulian, simpati, tanggapan, maupun respon positif dari orang lain. Berikut 5 Cara Berkomunikasi Efektif Pembelajaran PKn diantaranya:

    1. Berkomunikasi Secara Efektif Dikalangan Peserta Didik.
      
      Dalam berkomunikasi secara efektif  khususnya dikalangan dipeserta didik adalah sikap hormat dan sikap menghargai  sesama peserta didik. Hal itu berarti, setiap peserta didik memiliki sikap ( Attitude) menghormati dan menghargai hadirin terutama peserta didik lainnya. Karena sama halnya dengan manusia ingin dihargai dan dianggap penting.

    2. Sikap Empati Sesama Peserta Didik 
        Sikap empati adalah kemampuan kita untuk menepatkan diri kita pada situasi atau kondisi yang dianggap lain. Rasa empati akan membuat kita mampu untuk menyampaikan pesan (messege) debgan cara dan siakap yang akan memudahkan penerimaan pesan (receiver) menerimanya. Oleh karena itu dalam berkomunikasi secara efektif kita harus terlebih dahulu memahami latar belakang, golongan, lapisan sosial terhadap peserta didik, dan lingkungan peserta didik. Jadi sebelum kita membangun komunikasi terlebih dahulu harus dimengerti dan memahami dengan empati calon penerimaan pesan kita, sehingga nantinya pesan kita akan dapat tersamapakan tanpa ada halangan pisikologis  atau penolakan dari  peserta didik yang lain.

    3. Dapat Didengarkan atau Dimengerti dengan Baik (Audible)
        Audible dalam hal ini berarti pesan yang kita sampaikan dapat diterima oleh penerima pesan. Pedoman ini mengatakan bahwa pesan harus disampaiakn melalui media sehingga dapat diterima dengan baik oleh penerima pesan. Hal ini mengacu pada kemampuan peserta didik untuk menggunakan berbagai media maupun perlengkapan atau alat bantu audio visual yang akan membantu peserta didik tersampaikan dengan baik.

    4. Kejelasan dari Pesan yang Kita Samapaikan (Clarity)
        Selaian pesan harus dapat diterima dengan baik. maka hukum keempat yang terkait dengan itu adalah kejelasan dari pesan itu sendiri sehingga tidak menimbulkan multiinterprestasi atau sebagai penafsiran yang berlainan. Clarity juga sangat bergantung pada kualitas suara kita dan bahasa yang kita gunakan. Penggunaan bahasa yang tidak dimengerti oleh pesertadidik, tidak dapat mencapai tujuan.

    5. Sikap Rendah Hati
        sikap ini merupakan unsur yang terkait dengan hukum pertama untuk membangun rasa menghargai orang lain, biasanya didasari oleh sikap rendah hati yang kita miliki. Kerndahan hati juga bisa berarti tidak sombong dan menganggap diri penting ketika kita berkomunikasi dihadapan orang banyak. Justru dengan kerendahan hatilah kita dapat menangkap perhatian terhadap respon orang lain.

    Itulah 5 Cara berkomunikasi Efektif Pembelajaran PKn, mohon maaf apabila banyak hal yang kurang dalam penulisan artikel ini, semoga bermanfaat dan Terima Kasih.

    Materi Lama

      Dukung Kami PKN4ALL Dengan Donasi di https://saweria.co/jokosan | Scan Barcode Di Atas | Kami PKN4ALL Besar Karena Dukungan Anda Semua. Terima Kasih!

      Postingan Populer

       
      Maret 2017