Falsafah Lima Jari

Falsafah Lima Jari - Hallo sahabat PPKn untuk Semua (SD SMP SMA SMK) | Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Kurmed, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Falsafah Lima Jari , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Karakter Bangsa, Artikel Lain-lain, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Falsafah Lima Jari
link : Falsafah Lima Jari

Baca juga


Falsafah Lima Jari

Pernahkah kita berpikir, bahwa Allah mengaruniakan kepada kita tangan yang memiliki 5 jari adalah sebuah simbol kehidupan? Mari kita renungkan bersama!

  • Ada si gendut jempol yang selalu berkata baik dan menyanjung. 
  • Ada telunjuk yang suka menunjuk dan memerintah.
  • Ada si jangkung jari tengah yang sombong dan suka menghasut jari 
  • Ada jari manis yang selalu menjadi teladan, baik, dan sabar sehingga diberi hadiah cincin.
  • Dan ada kelingking yang lemah dan penurut serta pemaaf (ingatkah anda waktu kecil kalau kita berbaikan dengan musuh kita pasti saling sentuh jari kelingking).
Dengan perbedaan positif dan negatif yang dimiliki masing-masing jari, mereka bersatu untuk mencapai tujuan (menulis, memegang, menolong anggota tubuh yg lain, melakukan pekerjaan, dll).
Pernahkah kita bayangkan bila tangan kita hanya terdiri dari jempol semua? 
Falsafah ini sederhana namun sangat berarti. Kita diciptakan dengan segala perbedaan yang kita miliki dengan tujuan untuk bersatu, saling menyayangi,saling menolong, saling membantu, saling mengisi, bukan untuk saling menuduh, menunjuk, merusak, dan bahkan membunuh. Sudahkah kasih sayang anda hari ini bertambah? 
Semoga bermanfaat.


Demikianlah Artikel Falsafah Lima Jari

Sekianlah artikel Falsafah Lima Jari kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Falsafah Lima Jari dengan alamat link https://pkn4all.blogspot.com/2016/03/falsafah-lima-jari.html?m=1

0 comments:

Posting Komentar

 
Falsafah Lima Jari